Sunday, October 31, 2010

Puisi Melayu Tidak Sempurna.

Aku di sini termangu,
Mengingat kasih tidak difikir,
Mengingat kasih dia kepadaku,
Yang mulanya tiada akhir.

Semalam aku terlena,
Diulit mimpi indah yang lalu,
Yang kasihnya sudah sirna,
Yang lama sudah kabur.

Aku tercinta lagi,
Kepada dia yang indah paras,
Yang putih jiwa, yang tulus hati,
Itulah kamu.

Mungkin aku tidak tahu,
Pelangi dilangit adalah dia,
Mungkin aku tidak tahu,
Bulan dicakerawala adalah dia.

Tapi aku tahu,
Takdirku milik kamu,
Dan aku juga tahu,
Aku milik kamu...

Terima kasih, sayang.

P/S: Saya tidak pandai tulis puisi[whatever you call it] dalam bahasa Melayu. Minta maaf kalau tidak sempurna format dan bahasa. : )

No comments:

Post a Comment